Perlahan-lahan strategi investor asing di bursa kita bulan ini semakin terlihat, jika bulan lalu strategi mereka adalah akumulasi, dan menjadi fondasi kenaikan IHSG DARI 4.000 sampai 4.600an, bulan ini strateginya sepertinya dibalik menjadi distribusi ( profit taking ).
Perubahan fase akumulasi ke distribusi ini semakin terlihat dalam perdagangan 2 hari terakhir, dimana asing sudah tercatat net sell sebesar 1T. Grafik IHSG yang sebelumnya terlihat sehat pun berubah menjadi mengkhawatirkan seiring dengan terus berlangsungnya aksi jual investor asing.
DOUBLE HEAD AND SHOULDERS
Jika kita memperhatikan dengan seksama grafik IHSG kita melihat ada pola yang cukup familiar bagi para Technicalist. Koreksi IHSG yang terjadi 4 hari terakhir membuat pergerakan IHSG membentuk pola Head and Shoulders, salah satu pola perubahan trend yang sangat dikenal oleh para analis technical. Jika dilihat polanya target IHSG ada di level 4.200 jika dalam 1-2 hari kedepan IHSG tutup di bawah 4.440.
Yang menarik adalah secara kebetulan pola Head and Shoulders juga terbentuk pada grafik Foreign Flow IHSG (curva biru) bahkan jika dilihat dari sudut pandang FF, pola head and shoulders nya sudah terkonfirmasi karena sudah mematahkan necklinenya, dengan membentuk level terendah dalam 1 bulan terakhir.
Double Head and Shoulders ini adalah indikasi yang cukup kuat bahwa IHSG kembali masuk ke dalam fase bearish paling tidak untuk 1-2 minggu kedepan, karena seperti kami katakan sebelumnya Foreign Flow sifatnya seperti magnet bagi IHSG, dan berpotensi membuat IHSG turun mengkonfirmasi pola Head and Shouldersnya.
Target koreksi awal ada di level gap di 4.300 dan jika dalam proses koreksi tersebut asing terus melakukan penjualan maka target IHSG akan secara otomatis turun ke level 4.200, dan bisa terus turun selama belum terjadi perubahan arus dana asing di bursa kita.
Jika dihitung total dana asing yang masuk sejak awal bulan Oktober lalu saat ini jumlahnya hanya tinggal 2.1T, dari record tertingginya di 4.8T. Artinya sudah lebih dari setengah dana asing yang sempat masuk berhasil keluar dalam kondisi IHSG yang cukup tinggi. Bagi para traders jangka pendek kita hanya bisa berharap aksi jual tersebut akan segera berakhir, atau memfokuskan diri pada saham-saham yang memiliki korelasi rendah pada IHSG.
Website Administrator
Creative Trading System | Creative Idea in Stock Market
3 comments
Nice Info
Mantap Pak Arga analisanya..Kalo menurut Pak Arga untuk sekarang lebih ke opsi 1 atau 2..?
siiip