PT PP Properti Tbk (PPRO) berhasil mencetak laba bersih sebesar Rp 300 miliar sepanjang 2015 atau melonjak 183% dibandingkan 2014 yang sebesar Rp 106 miliar. Sementara itu, penjualan pemasaran (marketing sales) unit properti tahun lalu mendekati Rp 2 triliun.
“Semua ini dicapai berkat strategi marketing yang jitu, upaya profesional dari semua manajemen dan karyawan, serta kualitas proyek yang unggul dan sesuai jadwal,” kata DirekturUtama PP Properti Taufik Hidayat dalam keterangan resmi, Kamis (7/1).
Anak usaha PT PP Tbk (PTPP) tersebut telah melakukan ground breaking secara serentak 3 proyeknya, yaitu apartemen Ayoma Serpong, Amartha View di Semarang, Jawa Tengah dan Grand Dharmahusada Lagoon di Surabaya, JawaTimur.
Untuk meningkatkan pendapatan berulang (recurring income), PP Properti telah memiliki dan terus mengembangkan hotel dan mal di Jakarta dan Bandung, serta konsep mal dan hotel di Balikpapan. “Ke depan, kami menargetkan marketing sales tumbuh 30% menjadi Rp 2,6 triliun,” ujar Taufik.
Selama 2015, PP Properti telah memperluas lahan di Grand Kamala Lagoon, CBD yang bertempat di lokasi strategis, yaitu Kalimalang, seluas 3,4 hektare (ha). Sementara itu, di kawasan TB Simatupang-JORR telah dibebaskan lahan seluas 1,2 ha dari rencana 3,4 ha.
Perluasan lahan-lahan juga dilakukan melalui berbagai kerja sama dengan swasta maupun pemerintah, di antaranya MoU dengan PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) untuk mengelola lahan seluas 2,5 ha, serta MoU dengan swasta untuk mengelola pengembangan lahan di kawasan Sukomanunggal, Surabaya, seluas 18 ha.
Ke depan, PP Properti menganggarkan belanja modal sebesar Rp 600 miliar, yang sebagian besar akan digunakan untuk perluasan lahan-lahan baru. Perseroan berencana menerbitkan surat utang jangka menengah (medium term notes/MTN) senilai Rp 300 miliar, yang telah mendapatkan peringkat baik dari Pefindo. “Dengan didukung ini semua, kami yakin kami dapat mencapai target perseroan,” ujar Direktur Keuangan PP Properti Indaryanto.
Pada 30 Desember 2015, Pefindo telah menetapkan peringkat A- dengan prospek stabil untuk MTN PP Properti senilai Rp 300 miliar. Peringkat ini merefleksikan posisi penting dan strategis perseroan terhadap induk usahanya, PT PP Tbk, yang memperoleh peringkat A dengan prospek stabil.
Sumber: Investor Daily
Website Administrator
Creative Trading System | Creative Idea in Stock Market