Setelah sempat bertahan selama 1 bulan di zona 6.300an di tengah berbagai berita negatif dari dalam dan luar negeri, dalam beberapa minggu terakhir trend penurunan IHSG akhirnya datang juga. Kondisi dalam negeri yang sempat memanas pasca berbagai demontrasi yang terjadi di berbagai kota juga membuat kondisi semakin tidak kondusif untuk para pelaku usaha di sektor rill dan juga untuk investor di bursa saham.
Ditambah lagi wabah resesi tampaknya semakin menyebar ke berbagai negara, semakin membangkitkan kekhawatiran bahwa krisis IHSG sebenarnya baru dimulai dan hal-hal yang jauh lebih buruk bisa saja terjadi di bursa saham kita dalam beberapa bulan kedepan.
Dan tentunya semua hal-hal negatif tersebut juga dikonfirmasi oleh ‘EXODUS’ Investor asing dari bursa kita dimana hampir dalam 2 bulan terakhir posisi Foreign Flow IHSG terus mencetak record terendahnya dalam 10 tahun terakhir, fakta yang menunjukan bahwa semakin hari investor asing semakin tidak nyaman untuk memegang saham-saham unggulan di Indonesia. Terus keluarnya investor asing dari Indonesia tersebut juga memberikan indikasi bahwa ‘the worse is still yet to come…’
Melihat berbagai indikasi negatif yang ada saat ini, sangatlah wajar jika kekhawatiran Market Crash seperti tahun 2008 lalu kembali muncul. Karena kekhawatiran tersebut, kami melakukan riset mengenai kondisi-kondisi yang terjadi sebelum krisis tahun 2008, dan menemukan 3 kesamaan yang terjadi sebelum krisis tahun 2008 lalu dengan kondisi yang sedang terjadi saat ini.
Lalu bagaimana outlook IHSG di akhir tahun 2019 ? Apakah masih ada harapan IHSG berubah arah di kuartal terakhir 2019 ini atau kita justru harus mempersiapkan diri terhadap hal-hal yang jauh lebih buruk dalam beberapa bulan kedepan ?
Pertanyaan-pertanyaan tersebutlah yang akan coba kami jawab dalam acara: Market Outlook Kuartal IV : Apakah IHSG sedang Bergerak Menuju Gerbang Resesi ?!
Acara ini terbuka untuk umum dan akan diadakan secara Online, para hari Senin, 14 Oktober 2019 jam 19.30 WIB
Materi yang akan dibahas dalam cara ini adalah :
- Mengapa IHSG bisa jatuh lebih dalam lagi di akhir tahun 2019
- Pihak-pihak yang diuntungkan jika IHSG jatuh di akhir tahun 2019
- 3 Persamaan kondisi IHSG saat ini, dengan kondisi sebelum krisis 2008
- 3 Perbedaan kondisi IHSG saat ini, dengan kondisi sebelum krisis 2008
- Apakah Effect Window Dressing akan datang menyelamatkan IHSG di akhir tahun 2019
- Saham-saham bergerak yang naik di masa krisis 2008-2009
- Saham-saham pilihan di kuartal ke 4 – 2019
- Kemana larinya Dana Asing yang dikeluarkan dari Bursa Saham beberapa bulan terakhir.
- Sesi tanya-jawab
Acara ini akan diadakan dengan konsep Charity Gathering, dimana untuk mendapat undangan acara ini setiap peserta diminta untuk memberikan donasi dengan jumlah sesuai dengan kerelaan hati masing-masing. Seluruh donasi yang terkumpul kali ini akan diberikan ke Rumah Pemulihan Adulam yang fokus menolong rekan-rekan yang menagalami gangguan mental, yang berada di daerah Lembang, Jawa Barat.
Rumah Pemulihan Adulam ini sedang sangat membutuhkan bantuan kita, karena baik pengurus maupun para pasien terancam diusir karena tidak sanggup membayar sewa. Bahkan pendiri sekaligus pengurus dari rumah pemulihan ini sendiri sudah menjual mobil pribadinya demi menutupi kekurangan biaya sewa.
Donasi bisa dikirimkan ke Rekening :
BCA 777 139 00 50
a.n ARGHA JONATAN KARO KARO
*Donasi acara gathering sebelumnya sudah diberikan kepada Rumah Pemulihan Victory dan untuk membangun 3 taman bacaan di daerah terpencil di Alor dan Flores. Photo penyerahannya bisa dilihat di sini.
Setelah memberikan donasi, anda bisa mendaftarkan diri anda pada form di bawah. Undangan untuk mengikuti gathering akan dikirimkan ke alamat email yang anda cantumkan 2 jam sebelum dimulainya cara hari Senin, 14 Oktober 2019.
Bagi rekan-rekan yang ingin mengikuti acara ini, silahkan mendaftarkan diri Anda pada form dibawah ini :
(Jika link tidak muncul, klik disini)