2 hari yang lalu Team CTS Hot Info merangkum report mengenai Indistri Telekomunikasi di Indonesia dari berbagai sumber. Report ini membatu kita mengerti lebih dalam mengeai persaingan industri telekomunikasi nasional dan potensi kedepan industri ini. Berikut report tersebut.
Telah diumumkan secara lengkap trafik data operator selular pada Des’16 dimana selama Desember 2016 dan menjelang akhir tahun 2017 terjadi peningkatan yang signifikan trafik data operator tersebut dibanding rata – rata harian sebagai berikut :
TLKM mencatat kenaikan 24.3% dari rata – rata harian
EXCL mencatat kenaikan 15% dari rata – rata harian
ISAT mencatat kenaikan 11.3% dari rata – rata harian
Pada Des’16, terlihat TLKM mencatat kenaikan yang paling tinggi sedangkan ISAT mencatat kenaikan yang paling rendah.
Berdasarkan data per 3Q16, TLKM merajai pangsa pasar pelanggan operator yang diikuti oleh ISAT dan EXCL sebagai yang terkecil. Namun demikian, tarif telekomunikasi TLKM merupakan yang paling mahal (berdasarkan ARPU atau Average Revenue Per User) sedangkan ISAT yang paling murah.
Berdasarkan survey, masyarakat mementingkan jaringan (sinyal) yang kuat baru harga yang terjangkau. Dari sisi jaringan, berdasarkan spektrum, TLKM dan ISAT memiliki spektrum lengkap (850 Mhz, 900 Mhz, 1,800 Mhz, 2,100 Mhz dan 2,300 Mhz) sedangkan EXCL hanya memiliki tiga spektrum di 900 Mhz, 1,800 Mhz dan 2,100 Mhz.
Dalam hal menara BTS, TLKM memiliki BTS terbanyak 124.097 BTS dan ISAT memiliki BTS paling sedikit 54.212 BTS. EXCL sendiri telah banyak menjual BTS-nya dan lebih banyak menyewa dari pihak ketiga. Namun BTS masih tetap lebih banyak dibanding ISAT 78.725 BTS.
Berdasarkan kinerja historis pertumbuhan data dari sejak 2012, TLKM selalu mencatat pertumbuhan yang tinggi sedangkan EXCL menempati urutan kedua, kecuali di tahun 2015. Pada 9M16, EXCL kembali menempati urutan kedua dan sangat mungkin memantapkan posisi kedua sampai akhir 2016.
Berdasarkan survei, pelanggan operator menempatkan jaringan dan sinyal kuat sebagai alasan utama memilih operator sedangkan harga merupakan alasan kedua.
Dengan demikian, ISAT yang memiliki tarif (atau ARPU) terendah dan spektrum terbanyak seharusnya dapat menjaga persaingan dan memantapkan posisi di peringkat kedua mengalahkan EXCL. Semakin banyak spektrum yang dimiliki, ISAT tidak perlu memiliki banyak BTS sehingga tidak perlu banyak biaya operasional atau biaya sewa.
Anda memiliki kesempatan untuk bergabung dalan Channel Telegram CTS HOT INFO (Free Trial CTS Hot Info) selama 2 minggu kedepan dengan cara KLIK pada LINK di bawah (di smartphone atau PC anda yang sudah terinstal Telegram)
Join Telegram :
https://telegram.me/trialctshotinfonov
Website Administrator
Creative Trading System | Creative Idea in Stock Market