Di jaman penjajahan dulu orang asing menggunakan strategi DEVIDE ET EMPERA, tujuannya untuk bisa mengeruk keuntungan dari tanah Indonesia tanpa harus menggunakan resource yg terlalu besar. ⠀
Ironisnya setelah Indonesia merdeka, strategi yg sama digunakan oleh investor asing u. mengeruk keutungan dari para investor dalam negeri. ⠀
⠀
Salah satu contohnya terjadi di TLKM, selama 10 hari sampai hari Senin lalu investor asing sudah mengeruk kekayaan sebanyak 1.8 Triliun uang investor lokal.⠀
⠀
Namun meskipun sudah dapat uang sebanyak itu, investor asing tidak berminat menaikan harga TLKM malah justru diturunkan lebih dari 10% dalam periode tersebut.⠀
⠀
Namun dalam 2 hari terakhir giliran investor lokal yg menyerahkan sahamnya ke Asing, dan ketika asing yang beli harga TLKM langsung terbang sampai 7% dalam 2 hari ini meskipun belinya cuma 82 Milyar, .⠀
⠀
Kenapa bisa demikian? Jawabannya sederhana karena memang pergerakan harga TLKM diaturnya oleh investor asing, jadi ketika mereka beli, wajar sahamnya mereka naikan, sementara kalau mereka jualan (lokal yang beli) harga biasa mereka turunkan.⠀
⠀
Namun pertanyaan yang sering muncul, ketika harga saham dinaikan asing seperti 2 hari terakhir, bukankah lokal yg selama ini nyangkut bisa jualan dan profit taking?⠀
⠀
Kenapa hari ini meskipun harga sudah naik banyak, penjualan investor lokal ke investor asing hanya 51 Milliar sepanjang sesi 1? ⠀
⠀
Kenapa seakan-akan investor lokal yg bisa profit taking, ketika harga sedang di mark up asing seperti sekarang ?⠀
⠀
Di sinilah hebatnya strategi DEVIDE ET EMPERA yang digunakan asing.⠀
⠀
Ketika asing sedang me-mark-up harga, mereka sengaja TIDAK MEMASANG ANTRI BELI di BID, mereka hanya fokus menghabiskan antrian OFFER supaya harga langsung naik.⠀
⠀
Sementara lokal biasanya antri beli di BID, jadi kalaupun ada investor lokal lain yg GUYUR harga, mereka GUYURnya ke Investor Lokal lainnya, Asing sih cuma senyum-senyum aja melihat lokal saling membantai.⠀
⠀
Nanti kalau ASING sudah puas naikin harga, dan melihat antrian BID sudah dipenuhi investor lokal, baru mereka GUYUR lagi di BID, dan nebelin di OFFER supaya harga nggak bisa naik 😥⠀
⠀
Hebat memang 👍🏼⠀
⠀
Founder & Creative Director of Creative Trading System.
Creative Thinker, Stock Trader, Typo Writer & Enthusiastic Teacher.
Big believer of Sowing and Reaping.
Just A Simple Man with Extraordinary God