3 Pristiwa Penting Yang Perlu Anda Ketahui Sebagai Trader di Tahun 2018

Tahun yang baru sudah dimulai, tahun 2018 ini adalah tahun yang dipenuhi pristiwa-pristiwa penting di dalam dan luar  negeri seperti Pilkada Serentak, Asian Games di Jakarta dan Palembang, dan juga tidak ketinggalan Piala Dunia Russia.Apakah hubungannya pristiwa-pristiwa tersebut dengan pergerakan IHSG di tahun ini ?

Baca berikut ulasan lengkap mengenai 3 Pristiwa Penting Yang Perlu Anda Ketahui Sebagai Trader di Tahun 2018

Pada tanggal 27 Juni 2018 nanti akan diadakan Pilkada Serentak di 171 Daerah di Indonesia. Pemilihan kepala daerah ini adalah Pilkada terbesar yang pernah dilaksanakan di Republik ini.

Beberapa Provinsi besar dan kaya yang akan memilih pemimpinnya dalam Pilkada antara lain :

Sumatera Utara, Sumatera Selatan , Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur. Selain itu juga kota kota besar seperti Bandung, Tangerang, Makassar, Pontianak, Palembang, dan banyak lagi.

Artinya pada semester pertama tahun 2018 ini kota-kota besar di Indonesia akan banyak dihiasi dengan aksi-aksi kampanye dari para calon kepala daerah.

Sejarah membuktikan IHSG tidak banyak terpengaruh terhadap gejolak politik, salah satu buktinya adalah Pilkada Jakarta tahun lalu, meskipun pilkada tersebut merupakan Pilkada terpanas sepanjang sejarah negeri ini, namun gejolak politik yang sudah sempat menjalar ke gejolak sosial tidak sanggup membuat IHSG bergeming di masa rallnya tahun 2017 lalu. Pada periode tersebut IHSG terus naik dan investor asing justru terus mengumpulkan saham di bursa kita, yang justru menjadi motor kenaikan IHSG sampai akhir tahun 2017 lalu.

Namun meskipun tidak banyak efek terhadap IHSG, bukan rahasia lagi kalau pada masa pilkada akan ada banyak uang yang digelontorkan oleh para bakal calon pemimpin dan partainya ke masyarakat, sebagai dana kampanye baik yang sesuai aturan ataupun yang tidak.

Aliran dana tersebut akan meningkatkan jumlah uang beredar dan belanja maksyarakat, dan karena tahun ini pilkada akan dilaksanakan di 171 daerah sekaligus, maka ada kemungkinan efek dari peningkatan belanja tersebut akan positif terhadap beberapa emiten yang berkaitan langsung dengan pilkada, seperti emiten media, dan juga emiten-emiten yang berhubungan langsung dengan daya beli masyarakat kecil-menengah.

Sentimen positif di sektor ini kemungkinan dapat terjadi di kuartal kedua ketika aksi kampanye sedang gencar-gencarnya dan banyak emiten yang mengalami peningkatan penjualan, atau pada kuartal ketiga 2018 menjelang dan setelah laporan keaungan kuartal kedua dikeluarkan. Namun  mengingat kontribusi saham-saham media dan ritel tidak terlalu besar terhadap IHSG, maka kami melihat tidak akan ada efek signifikan dari pelaksanaan Pilkada Serentak terhadap IHSG.

Piala Dunia Russia 2018
Bagi anda yang baru berkecimpung di dunia pasar modal, mungkin anda tidak menyangka bahwa ajang sepak bola 4 tahunan ini dapat memberikan pengaruh para pergerakan harga saham di bursa. Namun faktanya dalam 3 pagelaran Piala Dunia (PD) terakhir, volume perdagangan di IHSG cenderung mengalami penurunan, asumsi yang muncul dari penyebab penurunan volume perdagangan ini adalah karena banyaknya jumlah investor ritel di Indonesia yang memiliki jiwa ‘gambler’, dan di masa pagelaran piala dunia mereka lebih memilih untuk bertaruh di pertandingan sepak bola daripada di bursa saham. Sehingga mereka menjual saham mereka, dan dananya dipindahkan ke ajang judi bola.

Meskipun sulit untuk dibuktikan kebenaran dari asumsi tersebut, namun fakta menunjukan memang ada kecenderungan penurunan volume perdagangan di masa Piala Dunia, yang berlansung selama 1 bulan setiap 4 tahunnya.

Dari rumor yang tersebar, bukan hanya investor ritel yang memindahkan dananya ke ‘judi bola’, konon beberapa Bandar saham yang ada di bursa kita juga memiliki bisnis Bandar Judi Bola, dan karena besarnya permintaan sering kali di masa Piala Dunia mereka lebih fokus mengurus bisnisnya yang satu ini daripada menjadi Bandar Saham, itu sebabnya aktivitas bandar di saham yang biasa mereka kendalikan juga cenderung berkurang di masa PD.

Namun di sisi lain kita tahu ada juga golongan pelaku pasar yang tidak terpengaruh dengan adanya pagelaran piala dunia, seperti reksadana, dana pensiun, investor asing, asuransi, dan banyak kategori lain yang tidak mungkin memindahkan dana kelolaan mereka ke bisnis judi bola atau untuk dipertaruhkan pada pertandingan sepak bola.

Jadi efek dari PD terhadap pergerakan harga saham umumnya hanya terbatas di saham-saham second dan third liner yang  pengaruh pergerakan Bandarnya dapat dilihat dengan sangat jelas, dan unsur Gamblernya tinggi. Di saham-saham lainnya efek PD umumnya tidak terasa.

Sebelum Piala Dunia Brasil 4 tahun lalu, kami juga sempat menulis artikel yang berisi riset mendalam mengenai Efek Piala Dunia terhadap bursa saham dalam 4 pagelaran piala dunia terakhir. Baca artikelnya disini.

Setelah mempelajari pergerakan IHSG di masa Piala Dunia 20 tahun terakhir, kami tidak melihat ajang sepak bola ini mempengaruhi naik atau turunnya IHSG karena memang para raksasa di market masih tetap ada di market dan mengendalikan pergerakan IHSG, jadi efek dari PD memang terbatas pada turunnya volume perdagangan, dan minimnya pergerakan saham-saham gorengan karena BANDARnya sedang sibuk mengurus bisnis lainnya.

Pemilihan Presiden memang baru akan dilaksanakan tahun depan, namun efek dari Pemilu tersebut sudah akan dirasakan di tahun ini, bahkan jika kita memperhatikan pemberitaan media di awal tahun ini, kita sudah melihat survey-survey terhadap Capres dan Cawapres di tahun 2019 lalu sudah mulai bermunculan.

Dalam periode 1 tahun menjelang Pemilu biasanya pemerintah akan lebih rajin memoles pencapaian mereka sepanjang memimpin, realisasi-realisasi pembangunan berbagai infrastuktur kemungkinan akan dikebut supaya bisa selasai di tahun ini atau paling lambat awal tahun depan. Data-data ekonomi pun kalau bisa dipoles demi memperkuat posisi incumbent dalam pemilu tahun depan.

Bukan cuma itu, para Menteri juga akan lebih rajin bekerja untuk mempertahankan posisinya di masa pemerintahan yang akan datang, kalau bisa bahkan naik jabatan.

Jadi intinya efek 1 tahun menjelang pilpres ini umumnya akan memberikan sentimen positif buat perekonomian di dalam negeri, dan kita bisa berharap akan juga berdampak positif pada pergerakan IHSG tahun ini.

Selain 3 pristiwa penting di atas, masih ada 7 hal penting lainnya yang perlu anda ketahu sebagai trader atau investor di tahun 2018 ini. Anda bisa mendapat ulasan lengkapnya, termasuk prediksi dan target IHSG, dan saham-saham pilihan Team Creative Trader di tahun 2018.