Menjelang keputusan Bank Indonesia mengenai suku bunga Siang ini, Wapres Jusuf Kalla mengatakan bahwa BI RATE seharusnya turun.
Jika saya ditanya apakah BI RATE sebaiknya diturunkan atau tidak ?! Sebagai investor di pasar modal jawabannya pasti iya, karena turunnya suku bunga akan membuat bursa saham akan lebih bergairah. Dunia usaha akan terbantu karena meningkatnya liquidatas.
Setelah beberapa bulan diharapkan turun namun tidak juga turun, hari ini kembali menjadi moment yang ditunggu-tunggu para pelaku pasar untuk BI menurunkan suku bunganya. Tekanan banyak pihak termasuk dari wapress Jusuf Kalla membuat banyak yang berharap bahwa bulan ini suku bunga akan diturunkan. Kami pun berharap demikian, karena di tengah ekonomi yang masih terus jalan di tempat, dan investor asing yang terus memilih keluar dari bursa kita sangat dibutuhkan berita positif yang dapat membuat para investor asing me-review ulang strateginya.
Namun jika ingin objektif menurut pandangan kami peluang BI Rate diturunkan siang ini tidak besar, alasannya adalah karena nilai tukar rupiah terhadap USD saat ini sudah sangat kritis. Hal ini tidak banyak dibahas pengamat sebulan terakhir, karena nilai tukar rupiah cenderung stabil namun jika melihat pergerakan USD terhadap mata uang dunia lainnya, jadi kestabilan rupiah kemungkinan karena kerja keras Bank Indonesia untuk mengitervensi pergerakan rupiah.
Dalam grafik di atas kita bisa melihat bahwa Bank Indonesia terlihat turus berusaha menjaga agar nilai tukar rupiah berada di bawah 13.700 dalam 1 bulan terakhir, namun dalam 3 hari terakhir rupiah bahkan sudah berada di atas 13.700.
Pelemahan rupiah memang adalah sesuatu yang wajar karena di saat yang sama USD INDEX memang terus menguat dalam grafik di atas kita dapat melihat bahwa sudah sewajarnya nilai tukar rupiah melemah. Karena memang Dollar sudah menguat terhadap mayoritas mata uang dunia.
Karena sampai sejauh ini belum ada tanda-tanda perbaikan kinerja ekonomi dalam negeri, jadi besar kemungkinan stabilnya rupiah terjadi karena intervensi Bank Indonesia, dan jika mengambil asumsi itu sangat kecil peluang Bank Indonesia untuk menganmbil kebijakan yang berpotensi melemahkan rupiah (dengan menurunkan suku bunga).
Karena itu kami cukup pesimis BI Rate akan diturunkan siang ini, jika melihat ke kondisi aktual tekanan terhadap Bank Indonesia sudah tidak sebesar beberapa bulan lalu, karena kinerja rupiah yang membaik, jadi kemungkinan mereka hanya akan fokus menjaga nilai tukar dan membiarkan suku bungan tetap di level saat ini.
Website Administrator
Creative Trading System | Creative Idea in Stock Market