TOKYO. Setelah mendekati nol persen selama berbulan-bulan, angka inflasi di Jepang terjun ke zona negatif untuk pertama kalinya. Permintaan domestik yang lemah dan penurunan harga minyak menyapu harga konsumen.
Seperti dilansir dari Bloomberg, harga konsumen tidak termasuk makanan segar turun 0,1% pada Agustus 2015 dari periode sama tahun sebelumnya. Ini penurunan pertama bagi Jepang sejak bulan April tahun 2013.
“Penurunan harga membawa berita tidak menyenangkan bagi Bank Sentral Jepang,” ujar Masamichi Adachi, Ekonom JPMorgan Chase & Co.
Harga energi jatuh hampir 11% di delapan bulan pertama tahun ini ketimbang periode sama tahun lalu. Di Tokyo, harga energi menyusut 13% pada September 2015.
“Dampak dari jatuhnya biaya energi akan mencapai puncaknya pada musim gugur ini,” ujar Mari Iwashita, Chief Market Economist SMBC Friend Securities Co.
Sumber : kontan.com
Website Administrator
Creative Trading System | Creative Idea in Stock Market