Trading Saham adalah sebuah bisnis di mana kita akan sering berbuat keputusan yang salah. Setelah kita membeli saham tertentu tidak lama saham itu akan mulai turun. Setelah cut loss malah rebound. Mengapa dari watchlist , saham yang kita beli tidak bergerak sedangkan saham yang tidak kita beli malah naik kencang sekali? Dan masih banyak kesalahan klasik lainnya. sounds familiar?
Keadaan ini jelas bisa membuat frustasi. sekarang mari kita pahami kondisi ini lebih jelas. kenapa kita sering sekali berbuat kesalahan? Apakah sistem kita memang sedemikian parah sehingga selalu salah? Ataukah kita telah membuat sebuah standart yang tidak masuk akal tentang konsep “trader yang hebat”
Setelah cut loss, pada saat kita melihat harga masih turun terus, bagaimanakah perasaan anda? Apakah merasa senang karena ternyata harga memang turun? Namun pada saat ternyata harga naik apakah kita merasa bodoh? Dan mendoakan agar harga turun lagi supaya kita bisa membuktikan bahwa keputusan cut loss kita sudah benar. Demikian juga sebaliknya pada kondisi saham yang kita beli turun.
Penyebab utama kenapa bermain saham bisa membuat frustasi adalah karena kita telah memiliki standart yang salah tentang bagaimana seseorang bisa dikatakan trader yang berhasil. Kita memiliki keyakinan bahwa seorang trader hebat akan selalu berhasil membeli di tikungan harga, sudah mulai membeli pada saat orang lain lagi panik jualan, sehingga saat market rebound mereka sudah untung banyak. pada saat trader jago sudah mulai membeli itu biasanya pada bottom dan saat mereka jualan itu menandakan market sudah di puncak.
Sehingga pada saat performance kita ternyata tidak sesuai dengan standart tersebut, kita akan merasa bodoh, berusaha untuk memperbaiki trading sistem agar sesuai dengan standart tersebut. Umumnya para trader pemula akan mendapatkan mitos tentang standar ini dari trader lain, yang mereka tidak sadari adalah kadang apa yang dikatakan oleh orang lain sudah diubah sedikit. Sangat manusiawi seseorang menonjolkan keberhasilan dan menutupi kegagalannya.
Apalagi saat ini sangat mudah untuk seseorang eksis di social media, tinggal pamerkan hasil trade nya yang untung, Tidak lama kemudian dia pasti akan terkenal. Saya juga pernah menghadapi orang seperti ini , setiap kali market berbalik arah orang tersebut selalu mengaku telah membeli beberapa hari lalu di bottom, pada saat market down dia mengaku telah menjual hampir di top. Berhati-hatilah terhadap orang seperti itu.
Karena efek paling besarnya adalah akan mempengaruhi kepercayaan diri kita. Untuk trader yang sudah lama terjun di bursa saham mungkin hanya akan menganggap angin lalu tukang klaim seperti ini. Tapi bagi trader baru yang masih polos ini akan membentuk konsep yang salah tentang trader yang sukses.
Pada intinya, TIDAK ADA seorang pun yang bisa secara KONSISTEN MERAMALKAN dengan TEPAT kemana arah market selanjutnya. SULIT untuk selalu dengan TEPAT membeli saham di bottom dan kemudian menjualnya di top. Konsep ini yang harus kita pahami terlebih dahulu.
Trading saham adalah proses kita berusaha BERGERAK MENGIKUTI ARAH TREND, kita menggunakan indikator untuk MENGETAHUI kondisi market saat ini dan mengambil action yang PALING BESAR KEMUNGKINAN akan memberikan keuntungan kepada kita. dan BUKAN menggunakan indikator untuk meramalkan kemana harga akan bergerak.
Di dalam proses pengambilan keputusan, SELALU ADA kemungkinan action kita TIDAK sejalan dengan market. pada saat faktor yang menjadi dasar pengambilan keputusan action kita sudah tidak valid lagi, kita harus siap untuk MENGAKUINYA. dan melakukan action berikutnya yang terbaik entah itu cut loss atau mengurangi bobot portofolio.
Kesalahan yang kita lakukan adalah hal yang wajar. LOSS dan GAIN adalah 2 sisi mata uang yang akan selalu berdampingan, tidak ada yang bisa kita lakukan untuk menghilangkan potensi loss. Yang bisa kita lakukan hanyalah mengendalikan potensi loss tersebut. agar pada saat kita salah loss seminimal mungkin, dan pada saat kita benar gain bisa seoptimal mungkin.
Pada saat kita bisa menerima fakta bahwa kita pasti akan sering melakukan kesalahan, pada saat itu anda akan bisa melihat market dengan perspektif yang lebih jelas.
Dikutip dari : jsxtrader.com
Website Administrator
Creative Trading System | Creative Idea in Stock Market