Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh menyatakan Indonesia terancam menjadi “penonton di kandang sendiri” jika tidak segera berbenah menghadapi era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
“Jika tidak antisipasi kelemahan-kelemahan yang kita miliki potensi ke arah (menjadi penonton) ada,” kata Surya Paloh di Surabaya, Kamis, saat menjadi pembicara kunci pada Seminar Nasional bertemakan “Restorasi Kebijakan Ekonomi Untuk Percepatan Kemandirian Bangsa”.
Surya menyebutkan persaingan antarnegara akan semakin berat memasuki era MEA terutama pada tingkat produktivitas, efektivitas, efisiensi dan kreatifitas dari hasil produksi barang domestik. “Jika tidak mampu bersaing kita akan menjadi negara konsumen,” ujar Surya.
Pengusaha media massa itu menegaskan Indonesia memiliki segala sumber daya untuk bersaing dengan negara lain bahkan tercatat sebagai negara berjumlah penduduk terbesar keempat di dunia.
Melihat realitas saat ini, Surya tidak membantah Indonesia masih ketergantungan terhadap negara lain sehingga pemerintah harus memperjuangkan agar menegakkan kembali kemandirian dalam berbagai sektor.
Terkait keberadaan Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN), Surya berharap organisasi yang baru dibentuk Presiden Joko Widodo itu dapat menggambarkan situasi perekonomian Indonesia secara makro dan mikro.
“Supaya stabilitas ekonomi Indonesia berjalan baik dan KEIN bisa memberikan pikiran untuk kebijakan yang dibuat pemerintah,” tutur Surya.
Sumber: Berita Satu
Founder & Creative Director of Creative Trading System.
Creative Thinker, Stock Trader, Typo Writer & Enthusiastic Teacher.
Big believer of Sowing and Reaping.
Just A Simple Man with Extraordinary God