Salah satu Broker Regional (broker raksasa yang berasal dari kawasan Asia) terlihat mulai aktif mempromosikan saham BMRI ke nasabah-nasabah besarnya dalam 1 minggu terakhir.
Beberapa alasan
- BMRI akan fokus ke sektor korporate dan konsumer dimana BMRI memiliki nilai jual tersendiri dibanding bank lain karena memiliki keahlian di sektor tersebut. BMRI pun dianggap ‘dekat’ dengan sektor korporate dan konsumen sehingga kualitas NPL (kredit macet) di kedua sektor tersebut relatif kecil (< 2% di 2Q16).
- Commercial Loan (kredit UMKM) akan dikurangi dari 30% di 2015 menjadi 25% di 2020 karena NPL cukup tinggi sekitar 6.7% di 2Q16.
- Dengan perubahan tersebut, diharapkan NPL 2016 akan turun dimana pada 2Q16, NPL berada di 3.9% (sedangkan NPL 2015 sebesar 2.6%).
- Pergantian Dirut dan manajemen membuat BMRI menghapus Bad Debt cukup besar (sehingga biaya provisi atau penghapusan hutang naik) atau biasa disebut “bersih – bersih”.
- Proses “bersih – bersih” ini diharapkan selesai pada 2H16 sehingga adanya kenaikan marjin keuntungan atau Net Interest Margin (NIM) terutama karean adanya pembayaran / pelunasan hutang dari grup Raja Garuda Mas
*dari report sekuritas ternama yang diolah oleh Team CTS HOT INFO
Dari sudut pandang Creative Trader
Kami melihat saham BMRI sudah cukup lama diakumulasi asing, jadi tidak heran beberapa Sekuritas Asing mulai mem-PROMOTE pergerakan harga saham ini terutama ketika harganya mulai turun seiring dengan semakin lesunya IHSG.
Dalam grafik di atas kita melihat bawah sejak akhir bulan Juni sampai menjelang akhir bulan Agustus investor asing terus mengakumulasi saham ini, tercatat dalam periode tersebut total pembelian investor asing di saham ini mencapai 3.1 Triliyun, dan average akumulasi pembeliannya ada di kisaran 10.670
Dari sudut pandang foreign flow ada peluang menarik muncul di saham ini ketika koreksi IHSG ikut menyeret BMRI sehingga harganya sempat turun ke bawah average akumulasi asing tanggal 13-14 Septemeber lalu.
Tidak lama setelah itu berapa aksi PROMOSI dari broker asing mulai bermunculan, kami tidak bisa memastikan apakah aksi promosi ini berhubungan dengan penurunan BMRI ke bawah level akumulasi asingnya, atau tidak.
Namun yang pasti harga saham ini langsung bergerak naik setelah 2 hari berada di bawah level akumulasi tersebut, dan saat ini broker asing mulai mempromosikan saham ini dan memberikan target di level 12.500
Kami tidak melihat ada aksi akumulasi atau distribusi yang berarti dalam beberapa hari terakhir, artinya asing tidak merespon PROMOSI ini, dengan pembelian atau penjualan, selama tidak terjadi aksi jual asing signifikan dalam 1-2 minggu kedepan kami percaya BMRI masih sanggup naik ke atas level 11.500 mendekati level 12.000
Website Administrator
Creative Trading System | Creative Idea in Stock Market