Weekly Report: Dow Jones vs Foreign Inflow

IHSG minggu lalu masih sanggup mencatatkan penguatan, meskipun di saat yang sama hampir indeks Dow Jones mengalami koreksi tersebesar dalam beberapa bulan terakhir, pergerakan indeks sendiri sepanjang minggu lalu cenderung bergerak terbatas, dan tidak menunjukan volatilitas yang di luar kebiasaan. Pergerakan indeks yang cenderung tenang ini secara technical mendukung asumsi bahwa kondisi IHSG ke depan akan baik-baik saja, karena secara technical koreksi jangka panjang umumnya akan diawali oleh pergerakan indeks yang volatil, sesuatu yang tidak terjadi sampai saat ini.

Penguatan indeks minggu lalu masih ditopang dengan terus masuknya dana asing ke bursa, tercatat 454 M lagi masuk ke bursa kita di tengah “gonjang-ganjing” yang terjadi di negara barat, hal ini memberikan indikasi lainnya bahwa indeks masih akan baik-baik saja, karena sampai saat ini belum terjadi jual yang dilakukan oleh investor besar.

DOW JONES SCENARIO
Minggu ini indeks Dow Jones “berhasil” mematahkan trend kenaikan yang terbentuk sejak bulan Juni lalu, hal ini jelas bukanlah sinyal yang baik untuk pergerakan Dow Jones sampai akhir tahun, buruknya laporan keuangan perusahaan-perusahaan besar Amerika pada kuartal ini sebenarnya sudah diduga oleh banyak analis, namun jika melihat reaksi market dalam 2 minggu terakhir, nampaknya kondisinya jauh lebih mengkhawatirkan dari yang diduga sebelumnya. Saat ini Dow Jones sudah berada di level sebelum keputusan QE3 dikeluarkan, dan jika melihat kecepatan penurunannya nampaknya efek negatif yang terjadi dalam 2 minggu terakhir, sama besarnya dengan efek positif yang disebabkan oleh QE3.
Jika melihat kondisi Dow Jones saat ini, saya membuat tiga skenario yang mungkin terjadi dalam 1 bulan kedepan, skenario pertama adalah :

SIDEWAYS ZONE
Hal ini terbentuk jika dalam minggu ini Dow Jones berhasil kembali ke atas level 13.300, jika hal ini terjadi maka kekhawatiran Dow Jones akan terkoreksi lebih dalam akan sangat berkurang, dan potensi indeks ini akan bergerak sideways selama 1 bulan kedepan cukup besar, jika melihat reaksi IHSG sejauh ini, pergerakan Dow Jones ke Sideways Zone minggu ini akan membawa sentimen positif kepada indeks kita, dan memberikan “lampu hijau” IHSG ke atas level 4.500 sampai akhir tahun.

CRITICAL ZONE
Kisaran 13.050 – 13.300  adalah zona siaga, potensi indeks Dow Jones akan naik atau turun sebulan kedepan masih 50 – 50 selama masih bergerak di zona ini, support kuat ada di kisaran saat ini di level 13.100. Selama Dow Jones masih berada di zona ini, potensi IHSG mengalami koreksi sebagai adjustment dengan kondisi Dow Jones tetap besar, di kisaran ini saya tetap menyarankan kita untuk melakukan wait and see.

MINI CRASH ZONE
Sampai minggu lalu saya masih tidak percaya akan adanya kemungkinan mini crash kedua di akhir tahun ini, namun sinyal yang diberikan oleh Dow Jones minggu lalu membuka kemungkinan untuk terjadinya hal tersebut. Saya menyarankan untuk melakukan penambahan posisi cash dalam jumlah yang signifikan jika indeks Dow Jones berhasil menembus level 13.050.

FOREIGN FLOW
Seperti sempat dibahas pada minggu lalu saat ini jumlah dana asing di bursa kita sudah mencapai level tertingginya sempanjang sejarah, grafik di samping menunjukan hal tersebut, jika melihat bahwa saat ini IHSG juga sedang berada di kisaran new high, maka kondisi tersebut merupakan kondisi yang wajar dan bisa dibilang sehat. Terus masuknya dana asing sejak bulan Juli lalu kemungkinan dikarenakan oleh pemberian investment grade pada Indonesia sebelum akhir tahun ini atau di awal tahun depan.

Seperti kita ketahui wacana pemberian investment grade sempat muncul pada awal tahun ini, namun terjadinya krisis di Eropa dan pembatalan kenaikan harga BBM oleh pemerintah membuat hal itu batal terjadi di awal tahun, jika hal yang sama tidak kembali terjadi di akhir tahun ini, kemungkinan hal itu menjadi kenyataan cukup besar.

Hal menarik lainnya adalah dalam 2 kesempatan dimana Foreign Inflow mencapai puncaknya dalam 2 tahun terakhir, selalu terjadi krisis di Eropa yang membuat terjadi panic selling besar-besaran yang dilakukan oleh investor asing, yang membuat indeks mengalami koreksi tajam.

Kemungkinan kedua hal tersebut memang hanya kebetulan, namun hal itu juga menandakan bahwa arus dana asing tidak selamanya bisa menopang kenaikan indeks, jika kondisi market mancanegara semakin buruk, maka kemungkinan besar IHSG akan mengikuti.

Sectoral Performance Map
IHSG sectoral map menunjukan bahwa dalam 5 hari terakhir sector Property tampak menjadi saham yang paling banyak menguat sepanjang minggu lalu, jika kondisi indeks masih saham, kemungkinan saham-saham sector ini masih dapat melanjutkan penguatannya.

ANALISA IHSG MINGGU INI
Untuk sementara saya tidak berani merekomendasikan untuk melakukan pembelian dalam kondisi saat ini, selama Dow Jones masih dalam critical zone yang saya bahas di atas saya rasa wait and see masih merupakan pilihan yang terbaik.

Untuk skenario IHSG minggu ini saya masih memakai skenario yang saya pakai dalam 2 minggu terakhir, saya memprediksi ada 35% kemungkinan IHSG tetap berada di atas level 4.325, yang merupakan bullish scenario, dan hal tersebut bukanlah sinyal yang baik jika Dow Jones tetap berada di dalam critical zonenya minggu ini. Batas atas kenaikan IHSG saya prediksi ada di level 4.400

Kemungkinan paling besar dan menurut saya paling baik adalah IHSG berada di kisaran 4.275 – 4.325, dengan asumsi yang sama bahwa Dow Jones tetap berada di critical zone.

20% kemungkinan indeks berada di kisaran 4.200 – 4.275, meskipun kemungkinannya tidak besar, namun jika Dow Jones masih terus melemah, hal ini bisa saja terjadi.

Saya pribadi masih hold posisi di beberapa saham terutama di group bhakti dan property, namun kecenderungan saya minggu ini masih profit taking dan bukan menambah posisi.

Baca juga ANALISA PILIHAN PEMBACA : SECTOR MINING

Quote of the day:

Until you get your thinking in line with your owner’s manual, God’s Word, you will never operate to your full potential.

——————————————————————————————————————————————————–

Ikuti ACARA INVESTOR GATHERING BULANAN BANDUNG plus Kursus TA Gratis, info selengkapnya click disini.

Daftarkan diri anda dalam BANDARMOLOGY WORKSHOP di Semarang, Palembang dan Pontianak ke cts.stockpick@gmail.com